Indonesia dan Swiss menandatangani perjanjian investasi bilateral

Indonesia dan Swiss menandatangani perjanjian investasi bilateral

Indonesia dan Swiss menandatangani perjanjian Promosi dan Perlindungan Investasi (P4M) baru pada 24 Mei untuk mempromosikan perdagangan dan investasi antara kedua negara.

>> Indonesia dan Swiss menandatangani nota kesepahaman tentang ekonomi
>> Indonesia dan Kanada memperkuat kerjasama ekonomi




Penasihat Federal Swiss Guy Parmelin.

Foto: Guy Parmelin.ch/CVN

Setelah tujuh putaran negosiasi formal, Indonesia dan Swiss menandatangani Perjanjian Promosi dan Perlindungan Investasi (P4M) baru pada 24 Mei untuk mempromosikan perdagangan dan investasi antara kedua negara.

Ditandatangani di sela-sela Pertemuan Tahunan Forum Ekonomi Dunia 2022 di Davos, Swiss, P4M mencakup jaminan atas isu-isu tertentu, termasuk non-diskriminasi, repatriasi, penyelesaian sengketa melalui arbitrase internasional.

Dalam penandatanganan tersebut, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia berharap kerjasama ini dapat membantu meningkatkan daya saing Indonesia dalam menarik investasi Swiss di bidang prioritas dan sekaligus membuka peluang investasi di Swiss bagi perusahaan-perusahaan Indonesia.

Pada gilirannya, Penasihat Federal Swiss Guy Parmelin juga menyampaikan harapan agar perjanjian kerja sama ini dapat dilaksanakan dengan baik dan menciptakan konsekuensi positif bagi kedua belah pihak.

P4M baru akan menggantikan P4M lama yang ditandatangani Indonesia dan Swiss pada 1974 dan akan berakhir pada 2016. Perjanjian baru ini juga akan melengkapi Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif antara Indonesia dan Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa yang ditandatangani pada 2018.

Menurut statistik resmi Indonesia, pada tahun 2021, Swiss adalah 10e tempat di antara negara dan wilayah yang telah berinvestasi di negara Asia Tenggara ini dengan total nilai investasi 599,8 juta USD yang tersebar di 281 proyek di banyak bidang termasuk makanan dan minuman, bahan kimia, farmasi, kehutanan, dan perikanan.


VNA / CVN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *