Indonesia akan menggunakan sistem sanitary bubble selama acara berlangsung

Indonesia akan menggunakan sistem sanitary bubble selama acara berlangsung

JAKARTAIndonesia, 14 Maret 2022 /CNW/ – Di jalur untuk menjadi tuan rumah KTT G20 Bali Pada 15-16 November, Kementerian Kesehatan RI berencana menerapkan sistem protokol kesehatan yang ketat sebagai pencegahan terhadap COVID-19. Sistem tersebut akan berfungsi sebagai pedoman untuk semua aktivitas pribadi yang berlangsung selama KTT.

Presidensi G20 Indonesia akan mengangkat tema “Together Recovery, Stronger Recovery” untuk mendorong semua negara bekerja sama mencapai pemulihan global yang lebih berkelanjutan karena pandemi terus mempengaruhi semua bidang kehidupan.

“Sistem gelembung sejalan dengan kerangka kerja pencegahan pandemi global saat ini. Ini adalah rencana koridor perjalanan yang bertujuan untuk membatasi risiko penularan dengan memisahkan mereka yang terlibat dalam KTT dari publik di hotel, tempat, dan fasilitas pendukung lainnya di setiap acara atau pertemuan selama dan sebelum KTT,” kata dia. Siti Nadia TarmiziTn. Epid, juru bicara resmi Kementerian Kesehatan Indonesia tentang vaksinasi COVID-19.

Empat gelembung terpisah akan dibuat. Gelembung pertama akan diperuntukkan bagi delegasi dari negara-negara G20, termasuk rombongan utama mereka. Gelembung kedua untuk peserta umum dan jurnalis di G20 dan gelembung ketiga untuk penyelenggara KTT dan agen lokal. Terakhir, balon keempat adalah untuk semua staf operasional dan pendukung yang berpartisipasi dalam kegiatan KTT sehari-hari.

Meskipun 77% hingga 78% bagian Amerika Serikat, Kanada dan Amerika Latin sebagian divaksinasi, pembatasan perjalanan berbeda karena distribusi dosis yang tidak merata. Negara-negara utama di kawasan ini memiliki tingkat vaksinasi lebih dari 75%sementara untuk beberapa negara kurang dari 40%.

Sehubungan dengan hal ini, mandat vaksinasi, pemeriksaan kesehatan rutin, dan pemeriksaan COVID-19 akan menjadi salah satu langkah yang dibahas selama KTT G20 di Bali. Sebelum kedatangan, semua peserta perlu divaksinasi ganda dan dapat menunjukkan bukti vaksinasi. Mereka juga perlu memberikan hasil negatif dari tes PCR yang dilakukan tidak lebih dari tiga hari sebelum keberangkatan mereka. Selama KTT, peserta juga diharuskan menjalani tes antigen harian atau tes PCR setiap tiga hari selama mereka berada di area sistem gelembung.

Tentang Kementerian Kesehatan Indonesia

Kementerian Kesehatan RI berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada seluruh rakyat Indonesia untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, produktif, dan tangguh di seluruh pelosok negeri. Ini berusaha untuk menjalankan kepemimpinan yang efektif di sektor kesehatan melalui standar kualitas kesehatan, kebijakan dan undang-undang.

Foto – https://mma.prnewswire.com/media/1765544/DSC_2476.jpg

SUMBER Kementerian Kesehatan RI

Untuk informasi lebih lanjut: HUBUNGI MEDIA: Daniel Simanjuntak: +6221-52907416-19 ext 116

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *