IESF mengakhiri kualifikasi regional untuk Kejuaraan Dunia Esports

IESF mengakhiri kualifikasi regional untuk Kejuaraan Dunia Esports

Kualifikasi Afrika diakhiri dengan lima negara lolos ke Bali

Setelah dua hari kompetisi yang seru, International Esports Federation (IESF) menyelesaikan kualifikasi regional Afrika untuk Kejuaraan Dunia Esports akhir pekan ini. Maroko, Nigeria, Aljazair, Pantai Gading, dan Namibia mengambil podium teratas dan akan lolos langsung ke Kejuaraan Dunia eSports ke-14 di Bali, Indonesia pada bulan Desember.

Kualifikasi Afrika menandai berakhirnya Kualifikasi Regional setelah beberapa bulan kompetisi eSports yang penuh aksi, termasuk kualifikasi Pan American, Asia, dan Eropa untuk enam judul game: CS:GO, Dota 2, PUBG Mobile, Mobile Legend: Bang Bang, Tekken 7 dan e-sepak bola. Negara pemenang dari babak penyisihan regional akan secara otomatis lolos ke putaran final dan negara yang tersisa akan berpartisipasi dalam fase play-in untuk kesempatan terakhir lolos ke putaran final di Bali.

Negara-negara yang lolos ke final adalah:

CS:GO – Indonesia, Vietnam, Aljazair, Makedonia Utara, Argentina

CS:GO Woman – Polandia, Indonesia, Namibia, Argentina

Dota 2 – Indonesia, Kazakhstan, Aljazair, Makedonia Utara, Peru

PubG Mobile – Indonesia, Kazakhstan, Maroko, Turki, Brasil

MLBB – Malaysia, Indonesia, Namibia, Slovenia, Argentina

Tekken 7- Indonesia, Italia, Republik Dominika

eFootball – Indonesia, Serbia, Meksiko

Presiden IESF Vlad Marinescu berkata: “Setelah babak kualifikasi regional yang menarik, kami menantikan untuk menyambut keluarga World Esports ke Bali. Terima kasih kepada semua tuan rumah kami yang luar biasa yang membuat babak kualifikasi ini sukses. Selamat kepada negara-negara Afrika yang baru saja lolos tempat mereka dan untuk semua negara lain yang berjuang keras untuk mencapai final kejuaraan dunia esports, kami tidak sabar untuk melihat semua orang beraksi hanya dalam waktu satu bulan. Panggung telah disiapkan untuk kompetisi yang luar biasa di Bali! »

Emmanual Oyelakin, Head of African Esports, berkata: “Kualifikasi Regional Afrika adalah yang pertama dari jenisnya dan memberikan kesempatan kepada pemain Afrika untuk bersaing demi Bali. Acara ini sekarang telah menghasilkan pemain terbaik yang ditawarkan Afrika dan kami berharap dapat mengadu domba diri kami dengan seluruh dunia dan membuat Afrika bersinar. »

Final Kejuaraan Dunia 2022 dijadwalkan pada 1-12 Desember. Final akan menampilkan rekor kumpulan hadiah $500.000, dan ini tetap menjadi satu-satunya kompetisi esports internasional di mana para pemain bersaing mewakili negara mereka. Tahun ini diharapkan menjadi edisi acara terbesar dan paling beragam secara geografis hingga saat ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *