Gitaris legendaris Eddie Van Halen meninggal karena kanker
KOMPAS.com – Musik rock telah kehilangan salah satu pemain gitar terbaiknya. Eddie Van Halen meninggal dunia pada Selasa pagi (6/10/2020).
Eddie Van Halen meninggal pada usia 65 tahun setelah menderita kanker tenggorokan selama bertahun-tahun.
Kematian gitaris legendaris tersebut telah diumumkan oleh putranya Wolf Van Halen.
Baca juga: Kisah Perjalanan Imigrasi Eddie Van Halen, Dari Rangkasbitung Sampai Amerika
‘Saya tidak percaya saya harus menulis ini. Pagi ini saya, Edward Lodewijk Van Halen, kalah dalam pertempuran yang panjang dan sulit melawan kanker, “Tulis Wolf di akun Twitter-nya, @WolfVanHalen.
‘Dia ayah terbaik bagiku. Setiap kali saya naik turun panggung bersamanya, itu adalah hadiah, “Lanjutkan Serigala.
‘Saya sangat sedih dan rasanya tidak mungkin pulih dari kehilangan ini. Aku sayang ayahmu, “Tutup Serigala.
– Serigala Van Halen (@WolfVanHalen) 6 Oktober 2020
Sumber dikutip Orang-orang, Kondisi Eddie Van Halen menurun tajam selama tiga hari terakhir.
Sementara itu TMZ Diberitakan, kanker Eddie Van Halen menyebar ke otak.
Menurut TMZ, pria berdarah Indonesia itu menghembuskan napas terakhirnya di Santa Monica.
Di saat-saat terakhirnya ia ditemani istrinya Janie, Wolf, dan adiknya Alex Van Halen.
“Penulis Wannabe. Pemecah masalah seumur hidup. Pemain game. Guru web tak tersembuhkan. Pencinta musik profesional.”